Latar Belakang Analisis Kinerja Keuangan Berdasarkan Likuiditas Dan Profitabilitas Pada PT Suraco Jaya Motor Cabang Palopo
Sunday, 17 September 2017
Perkembangan dan kemajuan teknologi yang sangat pesat dewasa ini mengakibatkan munculnya berbagai industri yang menghasilkan beraneka ragam produk. Hal ini menyebabkan terjadinya persaingan yang semakin ketat dalam dunia usaha terutama bagi perusahaan-perusahaan yang menghasilkan dan mendistribusikan produk yang sejenis.
Dengan adanya persaingan tersebut, maka perusahaan harus mengatur dan mengelola sumber keuangan yang dimilikinya secara cermat serta merancang strategi pemasaran yang tepat sehingga dapat menunjang kelangsungan hidup perusahaan. Karena permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan saat ini bukan lagi bagaimana cara memproduksi produk, melainkan bagaimana agar produk yang dihasilkan dapat distribusikan dan dijual, atau dengan kata lain bagaimana memasarkan produk tersebut kepada konsumen.
Laporan keuangan merupakan bagian dari proses pelaporan keuangan. Laporan keuangan disusun berdasarkan catatan perusahaan sebagai sumbernya, laporan keuangan yang lengkap biasanya meliputi neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas yang dapat disajikan dalam berbagai cara, misalnya, sebagai laporan arus kas atau laporan arus dana.
Penyusunan laporan keuangan dimaksudkan untuk memberikan informasi tentang hasil usaha, kinerja, posisi keuangan perusahaan, sumber dan penggunaan dana dan berbagai faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan posisi keuangan kepada berbagai pihak yang berkepentingan, seperti manajemen perusahaan, karyawan, investor, pemberi pinjaman, pemasok dan kreditur, pelanggan, dan pemerintah.
Perubahan posisi keuangan suatu perusahaan dipengaruhi oleh sumber daya, struktur keuangan, likuiditas, dan profitabilitas, dsb serta kemampuan beradaptasi terhadap perubahan lingkungan. Informasi tentang sumber daya dimasa lalu berguna untuk meramalkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas dan setara kas dimasa depan.
Untuk menjamin kelangsungan hidup perusahaan, maka salah satu faktor dominan yang perlu diperhatikan adalah masalah efisiensi yang merupakan hal penentu berhasil tidaknya manajer perusahaan dalam melaksanakan operasinya guna mencapai tujuan perusahaan yaitu mengoptimalkan laba perusahaan.
Untuk mengetahui apakah perusahaan telah mengelola dananya dengan baik dalam membiayai aktifitasnya, maka dilakukan suatu analisa yang dikenal dengan analisa rasio. Analisa ini menyajikan posisi laporan keuangan dengan membandingkan dua periode atau lebih untuk mengetahui efisien atau efektifnya penggunaan dana, sehingga dapat berguna bagi pimpinan perusahaan dalam menilai kebijaksanaan yang telah ditempuh untuk kemudian membuat perencanaan dan keputusan pembelanjaan yang tepat.
Dengan adanya persaingan tersebut, maka perusahaan harus mengatur dan mengelola sumber keuangan yang dimilikinya secara cermat serta merancang strategi pemasaran yang tepat sehingga dapat menunjang kelangsungan hidup perusahaan. Karena permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan saat ini bukan lagi bagaimana cara memproduksi produk, melainkan bagaimana agar produk yang dihasilkan dapat distribusikan dan dijual, atau dengan kata lain bagaimana memasarkan produk tersebut kepada konsumen.
Laporan keuangan merupakan bagian dari proses pelaporan keuangan. Laporan keuangan disusun berdasarkan catatan perusahaan sebagai sumbernya, laporan keuangan yang lengkap biasanya meliputi neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas yang dapat disajikan dalam berbagai cara, misalnya, sebagai laporan arus kas atau laporan arus dana.
Related
Penyusunan laporan keuangan dimaksudkan untuk memberikan informasi tentang hasil usaha, kinerja, posisi keuangan perusahaan, sumber dan penggunaan dana dan berbagai faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan posisi keuangan kepada berbagai pihak yang berkepentingan, seperti manajemen perusahaan, karyawan, investor, pemberi pinjaman, pemasok dan kreditur, pelanggan, dan pemerintah.
Perubahan posisi keuangan suatu perusahaan dipengaruhi oleh sumber daya, struktur keuangan, likuiditas, dan profitabilitas, dsb serta kemampuan beradaptasi terhadap perubahan lingkungan. Informasi tentang sumber daya dimasa lalu berguna untuk meramalkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas dan setara kas dimasa depan.
Untuk menjamin kelangsungan hidup perusahaan, maka salah satu faktor dominan yang perlu diperhatikan adalah masalah efisiensi yang merupakan hal penentu berhasil tidaknya manajer perusahaan dalam melaksanakan operasinya guna mencapai tujuan perusahaan yaitu mengoptimalkan laba perusahaan.
Untuk mengetahui apakah perusahaan telah mengelola dananya dengan baik dalam membiayai aktifitasnya, maka dilakukan suatu analisa yang dikenal dengan analisa rasio. Analisa ini menyajikan posisi laporan keuangan dengan membandingkan dua periode atau lebih untuk mengetahui efisien atau efektifnya penggunaan dana, sehingga dapat berguna bagi pimpinan perusahaan dalam menilai kebijaksanaan yang telah ditempuh untuk kemudian membuat perencanaan dan keputusan pembelanjaan yang tepat.