Latar Belakang Peranan Customer Relation Officer dalam Melaksanakan Tugas Rutin Sekretaris
Saturday, 13 May 2017
Peranan Customer Relation Officer dalam Melaksanakan Tugas Rutin Sekretaris Pada PT Astra Internasional Tbk, Daihatsu Makassar
Perkembangan globalisasi saat ini semakin meningkat, menuntut setiap organisasi baik pemerintah maupun swasta untuk dapat menjaga keberlangsungan hidup ditengah-tengah persaingan usaha yang cukup besar, terutama dalam Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Hal ini menjadikan perusahaan untuk semakin bekerja kerja keras, khususnya untuk dunia komunikasi yang semakin menunjukkan kemajuan yang luar biasa yang dapat memberikan kemudahan dalam mengakses informasi yang dibutuhkan masyarakat atau dimana pun manusia berada.
Beberapa tahun terakhir hingga saat ini komunikasi begitu sangat penting dalam kehidupan manusia, karena manusia adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan satu sama lain, dengan berkomunikasi secara efektif, maka kegiatan-kegiatan yang sering dilakukan manusia bisa berjalan dengan baik. Tanpa adanya komunikasi yang baik mengakibatkan ketidak teraturan dalam melakukan kegiatan sehari-hari baik itu dalam suatu organisasi maupun perusahaan.
Ketatnya persaingan dunia bisnis belakangan ini menyebabkan perusahaan harus mampu meningkatkan mutu hubungan baik pelanggan dengan perusahaan yang dapat menunjang suatu keberhasilan perusahaan.
Karena pelanggan adalah sumber utama untuk meraih keuntungan yang berpengaruh besar bagi kelangsungan hidup suatu perusahaan bahkan maju mundurnya suatu perusahaan ditentukan oleh pelanggan, dengan memperhatikan perubahan minat pelanggan baik itu terhadap produk maupun jasa perusahaan. Untuk membina hubungan baik dengan pelanggan dibutuhkan kegiatan customer relation yang tepat. Salah satu publik eksternal suatu perusahaan adalah customer.
CRO (Customer relation officer) mempunyai posisi sama seperti karyawan/pegawai. Seseorang yang dapat menghandle suatu masalah dalam perusahaan, dan membina suatu hubungan (relationship) baik dengan seluruh pelanggan, menyampaikan informasi secara akurat, dan melakukan follow up ke pelanggan, termasuk membujuk pelanggan agar tetap bertahan/ tidak lari dalam perusahaan tersebut.
CRO harus dapat mengoptimalkan dan memberdayakan apa yang ada dan berkembang di dalam masyarakat. Membantu atasan atau pimpinan yang mengalami kesulitan dalam membagi waktunya. Maka dengan adanya seorang CRO yang dapat memelihara hubungan baik dan mempertahankan loyalitas pelanggandalam perusahaan baik secara internal maupun eksternal.
Dengan adanya peranan CRO ini membuat pelanggan merasa senang dan dihargai, sehingga pelanggan akan kembali lagi melanjutkan hubungan bisnis dengan perusahaan tersebut. Kemudian akan menceritakan kepuasan dan kebaikan pelayanan yang diperoleh kepada rekan yang lain.
Selain itu CRO juga mempunyai tugas mampu menangani customer, menyampaikan informasi-informasi secara jelas dan akurat, menerima berbagai macam komplain pelanggan, menyelesaikan dan menindaklanjuti masalah yang diahadapi oleh pelanggan agar tidak terjadi kesalah fahaman.
Adapun tugas CRO yaitu menerima dan melayani tamu baik itu secara berhadapan maupun melalui telepon, seperti sebagian dari tugas rutin seorang sekretaris yang harus dikerjakan setiap hari tanpa memerlukan perintah khusus maupun pengawasan khusus. Memberikan informasi yang dibutuhkan oleh pelanggan, baik pelanggan yang datang langsung atau melalui telepon mengenai proses/prosedur, pelayanan, perawatan kendaraan dan informasi umum perusahaan.
Tidak hanya itu tanggung jawab CRO juga sangat besar bagi perusahaan, yaitu mengembangkan, menjaga dan memperluas relasi bisnis dengan perusahaan lain, melakukan proses marketing (menghubungi client, visit, dan membuat proposal) agar memenuhi target marketing yang telah ditetapkan perusahaan dan menjalankan aktifitas penjualan sesuai SOP (standard operation procedure) yang berlaku.
Untuk itu sebagai ujung tombak untuk berinteraksi langsung dengan pelanggan,bentuk kegiatan CRO mengatasi masalah yang dihadapi oleh pelanggan melalui informasi yang disampaikan melalui telepon, email, dan yang datang langsung ke perusahaan wajib melayani tamu dengan baik, membantu penyelenggaraan event yang berhubungan dengan pelanggan.
CRO juga mempunyai perilaku yang istimewa bagi perusahaan bahwa kepadanya dibebankan kepercayaan dan tanggung jawab yang harus diselesaikan dengan sebaik-baiknya.
Profesi seorang CRO yang tidak jauh bedanya sama seperti seorang sekretaris memegang fungsi penting dalam operasional suatu perusahaan, kedudukannya sebagai seseorang yang terdekat dengan pimpinan atau atasan diarahkan untuk bertindak sebagaiCRO dalam menumbuhkan citra baik perusahaan dimata pelanggan. Baik untuk kepentingan internal maupun kepentingan eksternal perusahaan tersebut.
Hal ini akan membawa posisi CRO menuju tanggung jawab dalam melaksanakan dan membantu pimpinan yang sulit membagi waktu dan mengatasi setiap masalah-masalah yang dihadapi oleh pelanggan dan melakukan tugas rutin seperti seorang sekretaris.
Perkembangan globalisasi saat ini semakin meningkat, menuntut setiap organisasi baik pemerintah maupun swasta untuk dapat menjaga keberlangsungan hidup ditengah-tengah persaingan usaha yang cukup besar, terutama dalam Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Hal ini menjadikan perusahaan untuk semakin bekerja kerja keras, khususnya untuk dunia komunikasi yang semakin menunjukkan kemajuan yang luar biasa yang dapat memberikan kemudahan dalam mengakses informasi yang dibutuhkan masyarakat atau dimana pun manusia berada.
Beberapa tahun terakhir hingga saat ini komunikasi begitu sangat penting dalam kehidupan manusia, karena manusia adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan satu sama lain, dengan berkomunikasi secara efektif, maka kegiatan-kegiatan yang sering dilakukan manusia bisa berjalan dengan baik. Tanpa adanya komunikasi yang baik mengakibatkan ketidak teraturan dalam melakukan kegiatan sehari-hari baik itu dalam suatu organisasi maupun perusahaan.
Ketatnya persaingan dunia bisnis belakangan ini menyebabkan perusahaan harus mampu meningkatkan mutu hubungan baik pelanggan dengan perusahaan yang dapat menunjang suatu keberhasilan perusahaan.
Karena pelanggan adalah sumber utama untuk meraih keuntungan yang berpengaruh besar bagi kelangsungan hidup suatu perusahaan bahkan maju mundurnya suatu perusahaan ditentukan oleh pelanggan, dengan memperhatikan perubahan minat pelanggan baik itu terhadap produk maupun jasa perusahaan. Untuk membina hubungan baik dengan pelanggan dibutuhkan kegiatan customer relation yang tepat. Salah satu publik eksternal suatu perusahaan adalah customer.
CRO (Customer relation officer) mempunyai posisi sama seperti karyawan/pegawai. Seseorang yang dapat menghandle suatu masalah dalam perusahaan, dan membina suatu hubungan (relationship) baik dengan seluruh pelanggan, menyampaikan informasi secara akurat, dan melakukan follow up ke pelanggan, termasuk membujuk pelanggan agar tetap bertahan/ tidak lari dalam perusahaan tersebut.
CRO harus dapat mengoptimalkan dan memberdayakan apa yang ada dan berkembang di dalam masyarakat. Membantu atasan atau pimpinan yang mengalami kesulitan dalam membagi waktunya. Maka dengan adanya seorang CRO yang dapat memelihara hubungan baik dan mempertahankan loyalitas pelanggandalam perusahaan baik secara internal maupun eksternal.
Dengan adanya peranan CRO ini membuat pelanggan merasa senang dan dihargai, sehingga pelanggan akan kembali lagi melanjutkan hubungan bisnis dengan perusahaan tersebut. Kemudian akan menceritakan kepuasan dan kebaikan pelayanan yang diperoleh kepada rekan yang lain.
Selain itu CRO juga mempunyai tugas mampu menangani customer, menyampaikan informasi-informasi secara jelas dan akurat, menerima berbagai macam komplain pelanggan, menyelesaikan dan menindaklanjuti masalah yang diahadapi oleh pelanggan agar tidak terjadi kesalah fahaman.
Adapun tugas CRO yaitu menerima dan melayani tamu baik itu secara berhadapan maupun melalui telepon, seperti sebagian dari tugas rutin seorang sekretaris yang harus dikerjakan setiap hari tanpa memerlukan perintah khusus maupun pengawasan khusus. Memberikan informasi yang dibutuhkan oleh pelanggan, baik pelanggan yang datang langsung atau melalui telepon mengenai proses/prosedur, pelayanan, perawatan kendaraan dan informasi umum perusahaan.
Tidak hanya itu tanggung jawab CRO juga sangat besar bagi perusahaan, yaitu mengembangkan, menjaga dan memperluas relasi bisnis dengan perusahaan lain, melakukan proses marketing (menghubungi client, visit, dan membuat proposal) agar memenuhi target marketing yang telah ditetapkan perusahaan dan menjalankan aktifitas penjualan sesuai SOP (standard operation procedure) yang berlaku.
Untuk itu sebagai ujung tombak untuk berinteraksi langsung dengan pelanggan,bentuk kegiatan CRO mengatasi masalah yang dihadapi oleh pelanggan melalui informasi yang disampaikan melalui telepon, email, dan yang datang langsung ke perusahaan wajib melayani tamu dengan baik, membantu penyelenggaraan event yang berhubungan dengan pelanggan.
CRO juga mempunyai perilaku yang istimewa bagi perusahaan bahwa kepadanya dibebankan kepercayaan dan tanggung jawab yang harus diselesaikan dengan sebaik-baiknya.
Profesi seorang CRO yang tidak jauh bedanya sama seperti seorang sekretaris memegang fungsi penting dalam operasional suatu perusahaan, kedudukannya sebagai seseorang yang terdekat dengan pimpinan atau atasan diarahkan untuk bertindak sebagaiCRO dalam menumbuhkan citra baik perusahaan dimata pelanggan. Baik untuk kepentingan internal maupun kepentingan eksternal perusahaan tersebut.
Hal ini akan membawa posisi CRO menuju tanggung jawab dalam melaksanakan dan membantu pimpinan yang sulit membagi waktu dan mengatasi setiap masalah-masalah yang dihadapi oleh pelanggan dan melakukan tugas rutin seperti seorang sekretaris.