Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Suku Cadang Pada PT. Gowa Kencana Motor
Saturday, 19 August 2017
Latar Belakang Masalah Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Suku Cadang Pada PT. Gowa Kencana Motor
Pada saai ini kendaraan bermobil merupakan suatu kebutuhan yang sangat penting bagi setiap manusia. Walaupun itu bukan kebutuhan yang pokok. Dengan kendaraan segala aktivitas akan lancar. Mobil merupakan alat transportasi yang banyak digunakan di indonesia, terutama di makassar. Dalam penggunanya mobil, tidak lepas dari perawatan rutin dan penggantian suku cadangnya yang biasanya dilakukan dibengkel. Persaingan bisnis dibidang penjualan jasa semakin ketat karena semakin banyaknya bisnis yang bergerak dibidang yang sama termasuk bisnis di PT. Gowa Kencana Motor yang tidak hanya menawarkan jasa untuk perbaikan mobil tetapi juga menyediakan penjualan suku cadang pada mobil.
Dengan makin ketatnya persaingan itu maka diperlukan suatu cara atau strategi dalam bisnis jasa di PT.Gowa Kencana motor ini agar mampu bersaing dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada pelanggannya. Salah satu cara pemberian pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan ialah dengan mengelolah data baik dibidang servis, penjualan, pengelolah kas, dan juga sistem informasi yang dibutuhkan. Tanpa sistem informasi PT. Gowa Kencana Motor tidak dapat merencanakan penjualan suku cadang dengan baik.
Sistem informasi pada saat ini merupakan suatu kebutuhan bagi perusahaan-perusahaan yang ada namun fakta di lapangan membuktikan bahwa tidak semua dan banyak perusahaan berskala kecil atau perusahaan yang berskala menengah dan besar belum mempunyai sistem informasi dan belum merasakan manfaat dari sistem informasi berskala besar. Sistem informasi akuntansi penjualan sangat bermanfaat bagi PT.Gowa Kencana Motor sebagai sarana menciptakan sistem pengawasan dalam suatu perusahaan.
Peranan sistem akuntansi sangat besar bagi perusahaan, karena merubah dari pencatatan secara manual ke pencatatan yang berupa bagan alir flowchart untuk merancang. Sistem akuntansi hampir mewakili semua informasi yang ada selama perusahaan tersebut berjalan. Penggunaan bagan alir berupa flowchart untuk merancang sistem informasi sangat diperlukan sebagai dasar pengambilan keputusan.
Hal itu juga yang harus menjadi perhatian PT.Gowa Kencana Motor sebagai perusahaan yang menjual jasa untuk pelayanan reparasi suku cadang mobil. Peranan sistem akuntansi sangat besar bagi pelayanan reparasi suku cadang mobil. Penerimaan kas harus dilaksanakan secara efektif dan efesien agar tidak terjadi penyalahgunaan kas.
Di dalam persaingan yang semakin berkompetitif sangat diperlukan sistem yang memadai sehingga menjamin kelancaran informasi yang diperlukan dan menjaga kemungkinan dapat merugikan PT.Gowa Kencana Motor. Sistem informasi akuntansi ini sangat diperlukan dalam suatu perusahaan maupun usaha kecil untuk membantu mengendalikan usahanya, dengan adanya prosedur-prosedur dalam sistem akuntansi dapat membantu PT.Gowa Kencana Motor lebih terarah dalam menjalankan usahanya.
Suatu perusahaan baik perusahaan dagang maupun perusahaan jasa tidak terlepas dari kegiatan penjualan, penjualan tersebut dapat dikenal sistem penjualan kredit, dalam prosedur transaksi penjualan ada tiga prosedur dalam perusahaan yakni: Prosedur penjualan tunai,prosedur penjualan kredit dan prosedur penerimaan kas. Oleh karena itu PT.Gowa Kencana Motor dapat menentukan bagaimana prosedur yang akan diterapkan sehingga PT.Gowa Kencana Motor yang telah ditetapkan dapat tercapai. Dimana penjualan juga sangat berguna dalam penyampaian informasi demi penentuan keberhasilan suatu usaha untuk mencapai laba, dengan adanya sistem akuntansi penjualan yang baik akan memperlancar kegiatan penjualan suku cadang.
PT. Gowa Kencana Motor yang bergerak dibidang otomotif merupakan perusahaan publik yang tidak hanya profit oriented tapi bonafit oriented, sedapat mungkin meminamalisasi hal-hal buruk akibat pengiriman barang yang telat. Pengiriman barang yang telat dapat berakibat terhadap tingkat kepercayaan pelanggan perusahaan menurun, sehingga berdampak pada menurunnya omset penjualan. Semakin menurun volume penjualan maka laba perusahaan pun menurun. Apabila hal ini tidak ditanggu ulangi maka akan dapat merugikan perusahaan.
Berdasarkan hasil uraian latar belakang di atas, maka penulis bermaksud untuk menyusun Laporan Tugas Akhir yang berjudul “Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Suku Cadang Pada PT. Gowa Kencana Motor”.
Pada saai ini kendaraan bermobil merupakan suatu kebutuhan yang sangat penting bagi setiap manusia. Walaupun itu bukan kebutuhan yang pokok. Dengan kendaraan segala aktivitas akan lancar. Mobil merupakan alat transportasi yang banyak digunakan di indonesia, terutama di makassar. Dalam penggunanya mobil, tidak lepas dari perawatan rutin dan penggantian suku cadangnya yang biasanya dilakukan dibengkel. Persaingan bisnis dibidang penjualan jasa semakin ketat karena semakin banyaknya bisnis yang bergerak dibidang yang sama termasuk bisnis di PT. Gowa Kencana Motor yang tidak hanya menawarkan jasa untuk perbaikan mobil tetapi juga menyediakan penjualan suku cadang pada mobil.
Dengan makin ketatnya persaingan itu maka diperlukan suatu cara atau strategi dalam bisnis jasa di PT.Gowa Kencana motor ini agar mampu bersaing dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada pelanggannya. Salah satu cara pemberian pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan ialah dengan mengelolah data baik dibidang servis, penjualan, pengelolah kas, dan juga sistem informasi yang dibutuhkan. Tanpa sistem informasi PT. Gowa Kencana Motor tidak dapat merencanakan penjualan suku cadang dengan baik.
Sistem informasi pada saat ini merupakan suatu kebutuhan bagi perusahaan-perusahaan yang ada namun fakta di lapangan membuktikan bahwa tidak semua dan banyak perusahaan berskala kecil atau perusahaan yang berskala menengah dan besar belum mempunyai sistem informasi dan belum merasakan manfaat dari sistem informasi berskala besar. Sistem informasi akuntansi penjualan sangat bermanfaat bagi PT.Gowa Kencana Motor sebagai sarana menciptakan sistem pengawasan dalam suatu perusahaan.
Peranan sistem akuntansi sangat besar bagi perusahaan, karena merubah dari pencatatan secara manual ke pencatatan yang berupa bagan alir flowchart untuk merancang. Sistem akuntansi hampir mewakili semua informasi yang ada selama perusahaan tersebut berjalan. Penggunaan bagan alir berupa flowchart untuk merancang sistem informasi sangat diperlukan sebagai dasar pengambilan keputusan.
Hal itu juga yang harus menjadi perhatian PT.Gowa Kencana Motor sebagai perusahaan yang menjual jasa untuk pelayanan reparasi suku cadang mobil. Peranan sistem akuntansi sangat besar bagi pelayanan reparasi suku cadang mobil. Penerimaan kas harus dilaksanakan secara efektif dan efesien agar tidak terjadi penyalahgunaan kas.
Di dalam persaingan yang semakin berkompetitif sangat diperlukan sistem yang memadai sehingga menjamin kelancaran informasi yang diperlukan dan menjaga kemungkinan dapat merugikan PT.Gowa Kencana Motor. Sistem informasi akuntansi ini sangat diperlukan dalam suatu perusahaan maupun usaha kecil untuk membantu mengendalikan usahanya, dengan adanya prosedur-prosedur dalam sistem akuntansi dapat membantu PT.Gowa Kencana Motor lebih terarah dalam menjalankan usahanya.
Suatu perusahaan baik perusahaan dagang maupun perusahaan jasa tidak terlepas dari kegiatan penjualan, penjualan tersebut dapat dikenal sistem penjualan kredit, dalam prosedur transaksi penjualan ada tiga prosedur dalam perusahaan yakni: Prosedur penjualan tunai,prosedur penjualan kredit dan prosedur penerimaan kas. Oleh karena itu PT.Gowa Kencana Motor dapat menentukan bagaimana prosedur yang akan diterapkan sehingga PT.Gowa Kencana Motor yang telah ditetapkan dapat tercapai. Dimana penjualan juga sangat berguna dalam penyampaian informasi demi penentuan keberhasilan suatu usaha untuk mencapai laba, dengan adanya sistem akuntansi penjualan yang baik akan memperlancar kegiatan penjualan suku cadang.
PT. Gowa Kencana Motor yang bergerak dibidang otomotif merupakan perusahaan publik yang tidak hanya profit oriented tapi bonafit oriented, sedapat mungkin meminamalisasi hal-hal buruk akibat pengiriman barang yang telat. Pengiriman barang yang telat dapat berakibat terhadap tingkat kepercayaan pelanggan perusahaan menurun, sehingga berdampak pada menurunnya omset penjualan. Semakin menurun volume penjualan maka laba perusahaan pun menurun. Apabila hal ini tidak ditanggu ulangi maka akan dapat merugikan perusahaan.
Berdasarkan hasil uraian latar belakang di atas, maka penulis bermaksud untuk menyusun Laporan Tugas Akhir yang berjudul “Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Suku Cadang Pada PT. Gowa Kencana Motor”.